Skinny jeans adalah fashion yang banyak digemari wanita. Skinny jeans selain simpel, dapat digunakan dalam berbagi acara, juga dapat memberikan kesan seksi karena desainnya yang ketat dan pas badan. Namun tahukah girls, bahwa skinny jeans dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan jika kita terlalu sering menggunakannya? Untuk menghindari hal-hal tersebut, ketahui terlebih dahulu bahaya dari celana ini.
Ketatnya celana yang kita gunakan juga bisa membuat kerusakan pada kulit lho girls. Hal ini disebabkan karena kulit kita tentunya cenderung lembab ditambah lagi akan bergesekkan dengan celana. Masalah awal yang timbul mungkin hanya menyebabkan rasa gatal. Namun lama-kelamaan juga dapat menyebabkan rasa perih, bahkan timbul ruam dan infeksi.
Skinny jeans tentunya identic dengan celanan yang ketat. Hal inilah yang terkadang menimbulkan pembuluh darah menjadi tertekan sehingga dapat menyumbat sirkulasi darah kita. Sirkulasi yang buruk ini bisa menyebabkan varises dan pembengkakan.
Menurut para peneliti, celana ketat atau skinny jeans juga berpotensi menyebabkan deformasi kerusakan tubuh dan saraf. Menurut Karen Boyle, seorang ahli bedah di Greater Baltimore Medical Center (USA) , jeans ketat bisa memicu meralgia paresthetica, yaitu suatu kondisi yang meremas saraf yang melewati daerah luar paha, dan yang menyebabkan mati rasa, terbakar, dan sensasi kesemutan. Jeans ketat diyakini dapat menimbulkan tekanan konstan pada saraf, yang dapat membuat seseorang mengalami mati rasa, nyeri atau kesemutan. Oleh karena itu para ahli kesehatan menyarankan kita terutama para wanita untuk tidak menggunakan celana ketat dalam jangka waktu yang lama.
Selain ketat, celana jeans tentunya terbuat dari bahan jeans yang tebal. Bahan inilah yang memicu produksi keringat yang cukup banyak juga disertai rasa panas di bagian organ kewanitaan. Padahal daerah tersebut memerlukan sirkulasi udara yang cukup, agar keringat cepat mengering. Apabila hal ini terjadi terus menerus maka, daerah itu akan menjadi lembab dan mudah sekali memicu tumbuhnya jamur atau yang biasa disebut dengan keputihan. Disamping itu resiko untuk terjadinya iritasi maupun infeksi juga bertambah besar. Bila hal ini dibiarkan terus menerus maka akan membahayakan organ kewanitaan yang mengancam kesehatan reproduksi.
from Facetofeet http://ift.tt/2n1xstV
via cream pencerah wajah